
Tabungan merupakan uang simpanan yang disisihkan dari penghasilan harian dan bulanan. Tabungan biasanya disimpan di tempat aman. Mulai dari tempat yang tradisional seperti celengan, namun pada zaman sekarag atau biasa disebut zaman now uang tabungan akan disimpan di tempat yang lebih aman, yaitu bank. Uang tabungan itu bisa ditarik sewaktu-waktu ketika dibutuhkan sesuai aturan yang berlaku dari bank tempat menyimpan uang.
Jenis Tabungan
- Menabuang di celengan
- Tabungan di bank
- Deposito
Berbicara tentang tabungan menimbulkan pertanyaan bagaimana cara generasi milenial dalam mengelola keuagannya. Banyak yang bilang gaya hidup milenial terbilang boros, uangnya dihabiskan hanya untuk bersenang-senang yang bisa dibilang tidak terlalu penting jika dilakukan secara keseringan.
Terdapat sebanyak 46% generasi milenial tidak memiliki tabungan.
Smartmoney, CNBC dalam Ig bibit.id
Data tersebut menunjukan mirisnya pengelolaan keuangan dari generasi milenial. Terdapat hampir setengah dari generasi milenial menghabiskan uangnya tanpa disisihkan untuk ditabung. Dengan kata lain hampir setengah generasi milenial tidak siap menghadapi kejadian tak terduga pada masa yang akan datang, misalnya kecelakaan. Serta menunjukan bahwa hampir setengah generasi milenial ketika membeli sesuatu yang cukup mahal mereka tidak memikirkan dari jauh-jauh hari untuk menyisihkan uangnya.
Generasi milenial yang tidak memiliki tabungan menghabiskan uangnya untuk nonton sebesar 10,8% , Traveling 37,7% , Nongkrong café 23,3% , Shopping 21,1% , serta Internet 7,1%.
Smartmoney, CNBC dalam Ig bibit.id
Tentunya banyak factor penyebab generasi milenial tidak miliki tabungan. Dari data yang dikumpulkan smartmoney menunjukan generasi milenial yang tidak memiliki tabungan sangat senang melakukan traveling lalu nongkrong di cafe dan shopping. Hal tersebut disebabkan perilaku generasi milenial yang sangat menyukai hal-hal yang dapat diposting di sosial media dan sangat gemar kumpul-kumpul bersama teman seusia. Bahkan generasi milenial dalam mengerjakan tugas sekolah, kuliah dan pekerjaan di kerjakan di café sambil bercengkerama.
Tentunya data diatas tidak dapat dipercaya seutuhnya karena data yang dihasilkan belum tentu valid. Serta menurut saya ada variabel yang kurang dari data yang dihasilkan smartmoney CNBC, yaitu persentase kebutuhan pangan dari generasi millenial yang tidak memiliki tabungan. Namun bisa dijadikan sandaran untuk menggambarakan keadaan generasi milenial
Gaya hidup generasi milenial dapat menimbulkan dampak negatif apabila hanya bertujuan untuk bersenag-senang saja, namun juga dapat menimbulkan dampak positif apabila dimanfaatkan sebaik mungkin dan mampu memanfaatkan peluang yang ada.
Data di atas menunjukan hal yang negatif, oleh karena itu sebaiknya kita mulai mengatur keuagan kita dengan baik. Keuangan yang diatur dengan baik dapat mempermudah kita dalam membeli susuatu yang harganya cukup mahal dan siap memnghadapi kejadian yang tak terduga pada masa yang akan datang. Banyak cara untuk mengatur keuangan dengan baik, seperti tabungan dan berinvestasi reksadana.